Sabtu, 03 Juni 2017

Inilah 6 Kandidat Calon Gubernur Sumatera Utara 2018.

Atmosfir panas Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur  Sumatera Utara mulai terasa. Meski pencoblosan baru dimulai Juni 2018 mendatang, akan tetapi nama kandidat gubernur  Sumatera Utara sudah beredar di masyarakat.

Sembilan partai yang memiliki kursi di DPRD Sumut pun sudah kasak-kusuk. Bahkan sejumlah partai politik mulai benderang menyebut nama yang masuk dalam radar politik mereka.

Sejauh ini, setidaknya ada enam nama kandidat yang digadang-gadang siap bertarung menuju  Sumatera Utara Satu. Keenam kandidat gubernur  Sumatera Utara adalah, petahana Tengku Erry Nuradi, Ngogesa Sitepu, JR Saragih, Gus Irawan Pasaribu, Maruarar Sirait dan Edy Rahmayadi.

Keenam nama ini setidaknya sudah dikenal publik sesuai dengan kapasitas masing-masing. Selain Tengku Erry sebagai petahanan, publik mengenal Ngogesa Sitepu sebagai Bupati Langkat dua periode sekaligus Ketua Golkar Sumut.

Demikian halnya JR Saragih, dikenal sebagai Bupati Simalungung dua periode. JR Saragih juga menjabat sebagai Ketua Partai Demokrat Sumatera Utara. “Semangat Baru Sumut” dipilih JR Saragih sebagai motto untuk Pilgub Sumut.

Sementara Gus Irawan Pasaribu merupakan calon gubernur yang sempat menantang Gatot Pujo Nugroho-Tengku Erry Nuradi pada Pilgubsu 2013 lalu. Kini Gus Irawan menjadi anggota DPR RI dan juga Ketua Partai Gerindra Sumatera Utara.

Munculnya nama-nama dari kalangan birokrat sekaligus Ketua parpol di Sumatera Utara tentu menambah besar magnet politik di Pilkada nanti. Sebab, Tengku Erry Nuradi sendiri juga tercatat sebagai Ketua Partai Nasdem Sumut.

Sedangkan dari partai pemenang pemilu, PDIP mengerucut pada satu nama, yaitu Maruarar Sirait, anggota DPR RI dari fraksi PDIP. Maruarar sendiri disebut-sebut sengaja diplot untuk maju di Pilgub Sumut setelah namanya tercampak dari bursa calon menteri kabinet Kerja Jokowi-JK.

Konon, Ketua Umum Megawati Soekarno Putri menyingkirkan nama lain seperti Junimart Girsang, Sukur Nababan ataupun Sofyan Tan.

Di luar nama birokrat dan politisi di atas, ada jenderal aktif yaitu Edy Ramayadi yang kini menjabat sebagai Pangkostrad. Popularitas Edy Ramayadi kian moncer sejak terpilih sebagai Ketua Umum PSSI.

Edy Ramayadi memang identik dengan sepakbola. Dia pula yang menyatukan dua kubu PSMS Medan yang sempat terbelah. Termasuk melambungkan nama PSMS Medan sebagai kampiun Piala Kemerdekaan 2015 lalu. Sejak itu, pecinta PSMS sudah mulai mengumandangkan nama Edy Ramayadi menjadi Gubernur Sumatera Utara.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah  Sumatera Utara , Mulia Banurea mengatakan, tahapan Pilkada Sumut dimulai September 2017. Diawali dengan perekrutan petugas ad hoc yang bekerja selama sembilan bulan hingga tahapan Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2018 selesai.

“Tanggal pastinya belum diketahui dan saat ini sedang digodok KPU RI. Namun, pelaksanaan tahapan Pilgub  Sumatera Utara 2018 akan dilakukan secara serentak dengan pemilihan kepala daerah lainnya se-Indonesia,” ujar Banurea.(dimedan.co)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Baca Juga Artikel Berikut Ini :

Bagaimana supaya Anda menang di PILEG bergantung dari anda membangun AUDIEN ANDA SENDIRI dan membangun DAYA AJAK yang kuat. Bagaimana Caranya?


Silahkan baca artikel-artikel pemenangan PILEG berikut ini :

  1. Persiapan Menyeluruh Untuk Pemenangan Anda di PILEG
  2. Inilah Penyebab Proses Pemenangan Dilakukan Serampangan
  3. Mau Nyaleg? Sempatkan Untuk Mempelajari Situasi dan Iklim Di Internal
  4. 12 Wilayah Rahasia Ini Jarang Semua Di Garap Caleg Dalam Marketing Politik
  5. Buku ini awalnya hanya untuk catatan pribadi saat jadi ketua tim sukses pileg 2009
  6. Mau Nyaleg? Sempatkan Untuk Mempelajari Situasi dan Iklim Di Internal
  7. Fenomena Partai Yang Seharusnya Jadi Cambuk Bikin Terus Perbaikan Internal Tanpa Kecuali
  8. Cari Pengurus Partai Ternyata Sulit. Bisa-bisa Kelimpungan
  9. Buku : Kunang-kunang Pemenangan Pemilu
  10. Inilah Penyebab Proses Pemenangan Dilakukan Serampangan
  11. Mendalami Pemilih Pragmatis
  12. Bagi Caleg Kendala Vital Untuk Menang Pileg Sebenarnya Hanya Satu
  13. Jangan Salah Pendekatan, Efeknya Fatal Untuk Kemenangan Sang Caleg
  14. 10 Bahaya Pragmatis Yang Mungkin Jarang Dipikirkan Serius Efeknya Sangat Berbahaya
  15. Semua Inti Tulisan Pemenangan Pileg Tentang Hal Ini, Apa Saja?
  16. Bila Nyaleg Jangan Kalah Sama Tukang Sayur Keliling
  17. Bukan Yang Terbaik Tapi.....
  18. Asyikkkk!!!!Tulisan Saya Di Muat dan Di Sebar
  19. Cara Menang Mutlak di Pileg
  20. Persiapan Menang Nyaleg Di Pileg 2019
  21. Berbekal Sejak Dini, Dengan Strategi Pemenangan Yang Ampuh
  22. Mendalami 2 Jenis Pemilih Pragmatis, Anda Jangan Terperangkap
  23. 6 Penyebab Yang Menjadikan Terpaksa Harus Pragmatis
  24. 5 Hal Ini Sepertinya Harus Ada Pada Caleg Supaya Tak Beresiko Besar
  25. Caleg Harus Siaga Diri Mengamankan Diri, Aman dari Sisi Ini

============================

Lanjutkan ke SESI 2 : Klik disini!

-------------------------------------------------